باب مَنْ قُتِلَ مِنَ الْمُسْلِمِينَ يَوْمَ أُحُدٍ:
مِنْهُمْ حَمْزَةُ بْنُ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ وَالْيَمَانُ وَأَنَسُ بْنُ النَّضْرِ وَمُصْعَبُ بْنُ عُمَيْرٍ.
2150. Di antara kaum muslimin yang terbunuh dalam perang Uhud adalah Hamzah bin Abul Muthallib dan yamanu dan anas bin nqdir dan musab bin umair.
٣٧٧١ - حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ كَعْبِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَخْبَرَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَجْمَعُ بَيْنَ الرَّجُلَيْنِ مِنْ قَتْلَى أُحُدٍ فِي ثَوْبٍ وَاحِدٍ ثُمَّ يَقُولُ أَيُّهُمْ أَكْثَرُ أَخْذًا لِلْقُرْآنِ فَإِذَا أُشِيرَ لَهُ إِلَى أَحَدٍ قَدَّمَهُ فِي اللَّحْدِ وَقَالَ أَنَا شَهِيدٌ عَلَى هَؤُلَاءِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَمَرَ بِدَفْنِهِمْ بِدِمَائِهِمْ وَلَمْ يُصَلِّ عَلَيْهِمْ وَلَمْ يُغَسَّلُوا وَقَالَ أَبُو الْوَلِيدِ عَنْ شُعْبَةَ عَنْ ابْنِ الْمُنْكَدِرِ قَالَ سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ لَمَّا قُتِلَ أَبِي جَعَلْتُ أَبْكِي وَأَكْشِفُ الثَّوْبَ عَنْ وَجْهِهِ فَجَعَلَ أَصْحَابُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَنْهَوْنِي وَالنَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَنْهَ وَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تَبْكِيهِ أَوْ مَا تَبْكِيهِ مَا زَالَتْ الْمَلَائِكَةُ تُظِلُّهُ بِأَجْنِحَتِهَا حَتَّى رُفِعَ
3771. Telah menceritakan kepada kami
Qutaibah bin Sa'id telah menceritakan kepada kami
Al Laits dari
Ibnu Syihab dari
Abdurrahman bin Ka'b bin Malik bahwa
Jabir bin Abdullah radliallahu 'anhuma telah mengabarkan kepadanya, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menggabungkan (menghimpun) dua orang yang gugur pada perang Uhud dalam satu kain, kemudian beliau bersabda:
"Manakah diantara keduanya yang paling banyak hapalan Al Qur'an?" ketika diisyaratkan kepada salah satu dari keduanya, beliau mendahulukannya ketika memasukkan kedalam lahd, beliau bersabda: "Aku adalah saksi atas mereka."
Dan beliau menyuruh mereka untuk menguburkan mereka dengan darah yang ada pada diri mereka, mereka tidak dishalatkan dan tidak dimandikan.
Abu Al Walid mengatakan dari
Syu'bah dari Ibnu Al Munkadir dia berkata, aku mendengar
Jabir bin Abdullah dia berkata, "Dihari dibunuhnya ayahku, aku pun menangis sambil menyingkap kain diwajahnya, sementara para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarangku, namun Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidak melarangku, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "
Janganlah kamu menangisinya -atau kenapa kamu menangisinya? - Para malaikat senantiasa menaungi dengan sayapnya hingga (ruhnya) diangkat.
👉orang yg mati syahid dimandikan atau tidak?
Zahir hadis ini orang yg mati syahid tidak disolat dan tidak dimandikan.
Tapi ada khilaf atau ulamak berbeza pendapat.
Ada yg kata tak payah .
Abu hanifah ,dll jenazah orang mati syahid wajib disolatkan .
Ada mujtahid mempunyai lebih dr satu pendapat
👉👉 Jabir bin Abdullah dia berkata, "Dihari dibunuhnya ayahku, aku pun menangis sambil menyingkap kain diwajahnya, sementara para sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarangku, namun Nabi shallallahu 'alaihi wasallam tidak melarangku, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "
Janganlah kamu menangisinya -atau kenapa kamu menangisinya? - Para malaikat senantiasa menaungi dengan sayapnya hingga (ruhnya) diangkat.
..menangis tidak dilarang..meraung2 yg tak boleh(niyahah)..dosa besar..
Membuka muka/melihat wajah tanpa apa2 tujuan khilaful aula,lebih ringan dari makruh.imam bukhari kata harus,dalilnya nabi saw tak larang.
Abu bakar kucup wajah nabi ketika nabi dah mati...orang mukmin tidak najis semasa hidup atau mati.
Tidak boleh kata apa2 jika rupa mayat teruk..kita tak tahu yg keadaan sebenarnya..
Peristiwa jabir dilarang menunjukan jika kita tengok muka orang mati pun tak apa.
Dlm masyarakay kita tiada menangis sampai koyak2 baju..kesan dr agama islam...mati adalah pindah tempat..allah dah nak bg ganjaran..sahabat tidak rungsing langsung..amalan sedikit..allah boleh ganda2kan..kalu umur panjang pun..alhamdulillah boleh bertaubat ...kedua2 serupa...serah pada allah....tak perlu risau dan melolong menangis..sebagai manusia ada kelemahan tetapi yg hakikatnya begitu..
Kalu tak boleh kawal lidah...baik tak usah tengok untuk elak dari bercakap.
Kata2 ini "atau kenapa kamu menangisinya? " Ini syak perawi
Yg mmay terjemah tiada ya- أَبْكِي-,tabki... jika tabkii itu perempuan pula.
Adikberadik perempuan ayah jabir yg ada disisi mayat ..hadis ini telah diringkaskan.
Hati2 bila bc hadis Muktarsor..
Mulakhos ada cuba nak ambil pati..
Bila nak beli kitab kena perhati,Atrof hadis,makna hadis ini ada kat mna lagi,nombor sapa yg buat.
Sebab tu Kitab kena bertalaqi..salah faham bila talaqi tak apa ..
Loni naskah ada baris..tapi kadang2 baris pun silap..ini keperluan kepada talaqi..usaha sendiri penat..
Contoh belajar agama.
Kamus marbawi
Mahmud yunus
Urdu tiada kamus
Urdu arab
Urdu english
Guru..memendekkan masa belajar..dr 8jam kepada
seminit
Minit 42
٣٧٧٢ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ الْعَلَاءِ حَدَّثَنَا أَبُو أُسَامَةَ عَنْ بُرَيْدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ جَدِّهِ أَبِي بُرْدَةَ عَنْ أَبِي مُوسَى رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أُرَى عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رَأَيْتُ فِي رُؤْيَايَ أَنِّي هَزَزْتُ سَيْفًا فَانْقَطَعَ صَدْرُهُ فَإِذَا هُوَ مَا أُصِيبَ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ أُحُدٍ ثُمَّ هَزَزْتُهُ أُخْرَى فَعَادَ أَحْسَنَ مَا كَانَ فَإِذَا هُوَ مَا جَاءَ بِهِ اللَّهُ مِنْ الْفَتْحِ وَاجْتِمَاعِ الْمُؤْمِنِينَ وَرَأَيْتُ فِيهَا بَقَرًا وَاللَّهُ خَيْرٌ فَإِذَا هُمْ الْمُؤْمِنُونَ يَوْمَ أُحُدٍ
3772. Telah menceritakan kepada kami
Muhammad bin Al 'Ala` telah menceritakan kepada kami Abu Usamah dari
Buraid bin Abdullah bin Abu Burdah dari kakeknya yaitu Abu Burdah dari
Abu Musa radliallahu 'anhu, seingatku dari
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda:
"Aku melihat dalam mimpiku bahwa diriku terlihat menghunus pedang, tiba-tiba bagian tengah pedang itu patah dan ternyata itu adalah musibah yang menimpa orang-orang mukmin pada perang Uhud.
Setelah itu aku pun terlihat menghunus pedang lagi dan ternyata pedang itu lebih baik dari yang pertama. Itulah kemenangan yang diberikan Allah dan bersatunya orang-orang Mukmin.
Dan dalam mimpiku juga, aku melihat sapi -dan Allah Maha Baik- ternyata tafsiran mimpi itu adalah orang-orang mukmin yang mati syahid dalam perang Uhud."
٣٧٧٣ - حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ شَقِيقٍ عَنْ خَبَّابٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ هَاجَرْنَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنَحْنُ نَبْتَغِي وَجْهَ اللَّهِ فَوَجَبَ أَجْرُنَا عَلَى اللَّهِ فَمِنَّا مَنْ مَضَى أَوْ ذَهَبَ لَمْ يَأْكُلْ مِنْ أَجْرِهِ شَيْئًا كَانَ مِنْهُمْ مُصْعَبُ بْنُ عُمَيْرٍ قُتِلَ يَوْمَ أُحُدٍ فَلَمْ يَتْرُكْ إِلَّا نَمِرَةً كُنَّا إِذَا غَطَّيْنَا بِهَا رَأْسَهُ خَرَجَتْ رِجْلَاهُ وَإِذَا غُطِّيَ بِهَا رِجْلَاهُ خَرَجَ رَأْسُهُ فَقَالَ لَنَا النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَطُّوا بِهَا رَأْسَهُ وَاجْعَلُوا عَلَى رِجْلَيْهِ الْإِذْخِرَ أَوْ قَالَ أَلْقُوا عَلَى رِجْلَيْهِ مِنْ الْإِذْخِرِ وَمِنَّا مَنْ أَيْنَعَتْ لَهُ ثَمَرَتُهُ فَهُوَ يَهْدِبُهَا
3773. Telah menceritakan kepada kami
Ahmad bin Yunus telah menceritakan kepada kami Zuhair telah menceritakan kepada kami
Al A'masy dari
Syaqiq dari
Khabbab radliallahu 'anhu dia berkata, "Kami pernah berhijrah bersama
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam demi mengharap ridla Allah, dan balasan kami telah ditulis di sisi Allah, diantara kami sudah ada yang berlalu atau pergi sebelum menikmati balasan (dunia) sedikitpun, diantara mereka adalah
Mush'ab bin Umair, ia terbunuh pada saat perang Uhud dan tidak meninggalkan apa-apa melainkan sehelai kain, apabila kami menutup bagian kepala, maka kedua kakinya tersingkap, dan jika kami menutupi kakinya, maka bagian kepalanya tersingkap, lalu
Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"Tutuplah bagian kepalanya, dan jadikanlah (sesuatu dari) idzkir untuk menutup kedua kakinya."Atau beliau bersabda: "Letakkanlah al idzkir untuk menutupi kedua kakinya." Dan diantara kami ada yang buahnya telah matang, lalu ia pun memetiknya.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan