Selasa, Februari 14, 2017

Sunan abi daud bab jihad

Bab Harta kaum muslimin yang diambil oleh musuh, kemudian pemiliknya mendapatkannya kembali.
٢٣٢٣ - حَدَّثَنَا صَالِحُ بْنُ سُهَيْلٍ
حَدَّثَنَا يَحْيَى يَعْنِي ابْنَ أَبِي زَائِدَةَ
عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ
عَنْ نَافِعٍ
عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ غُلَامًا لِابْنِ عُمَرَ أَبَقَ إِلَى الْعَدُوِّ فَظَهَرَ عَلَيْهِ الْمُسْلِمُونَ فَرَدَّهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِلَى ابْنِ عُمَرَ وَلَمْ يَقْسِمْ قَالَ أَبُو دَاوُد وَقَالَ غَيْرُهُ رَدَّهُ عَلَيْهِ خَالِدُ بْنُ الْوَلِيدِ

2323. Telah menceritakan kepada kami Shalih bin Suhail, telah menceritakan kepada kami Yahya bin Abu Zaidah, dari 'Ubaidullah
dari Nafi'
dari Ibnu Umar bahwa budak Ibnu Umar telah melarikan diri,
kemudian orang-orang muslim menangkapnya lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengembalikannya kepada Ibnu Umar dan tidak membagikannya.
Abu Daud berkata; dan yang lainnya berkata; Khalid bin Al Walid mengembalikan budak tersebut kepada Ibnu Umar.

٢٣٢٤ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سُلَيْمَانَ الْأَنْبَارِيُّ وَالْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ الْمَعْنَى قَالَا حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ قَالَ ذَهَبَ فَرَسٌ لَهُ فَأَخَذَهَا الْعَدُوُّ فَظَهَرَ عَلَيْهِمْ الْمُسْلِمُونَ فَرُدَّ عَلَيْهِ فِي زَمَنِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم
َ وَأَبَقَ عَبْدٌ لَهُ فَلَحِقَ بِأَرْضِ الرُّومِ فَظَهَرَ عَلَيْهِمْ الْمُسْلِمُونَ فَرَدَّهُ عَلَيْهِ خَالِدُ بْنُ الْوَلِيدِ بَعْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

2324. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Sulaim Al Anbari,
dan Al Hasan bin Ali secara makna, mereka berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Umair
dari 'Ubaidullah dari Nafi'
dari Ibnu Umar, ia berkata; kudanya telah lari,
kemudian musuh menangkapnya.
Lalu orang-orang muslim menaklukkan mereka dan kuda tersebut dikembalikan kepadanya pada zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam.
Dan budaknya telah kabur dan masuk ke negeri Romawi, kemudian orang-orang muslim menaklukkan mereka dan Khalid mengembalikan budak tersebut kepadanya setelah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam meninggal.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan