Selasa, Februari 27, 2018

Sunan abu daud kitab sembelihan sesi 12

١٠ -  الضحايا » ١٠٤٢ -  في العتيرة

10. Sembelihan » 1042. Penjelasan tentang Atirah

٢٤٤٧ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ ح و حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ عَنْ بِشْرِ بْنِ الْمُفَضَّلِ الْمَعْنَى حَدَّثَنَا خَالِدٌ الْحَذَّاءُ عَنْ أَبِي قِلَابَةَ عَنْ أَبِي الْمَلِيحِ قَالَ قَالَ نُبَيْشَةُ نَادَى رَجُلٌ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّا كُنَّا نَعْتِرُ عَتِيرَةً فِي الْجَاهِلِيَّةِ فِي رَجَبٍ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ اذْبَحُوا لِلَّهِ فِي أَيِّ شَهْرٍ كَانَ وَبَرُّوا اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَأَطْعِمُوا قَالَ إِنَّا كُنَّا نُفْرِعُ فَرَعًا فِي الْجَاهِلِيَّةِ فَمَا تَأْمُرُنَا قَالَ فِي كُلِّ سَائِمَةٍ فَرَعٌ تَغْذُوهُ مَاشِيَتَكَ حَتَّى إِذَا اسْتَحْمَلَ قَالَ نَصْرٌ اسْتَحْمَلَ لِلْحَجِيج
ِ ذَبَحْتَهُ فَتَصَدَّقْتَ بِلَحْمِهِ قَالَ خَالِدٌ أَحْسَبَهُ
قَالَ عَلَى ابْنِ السَّبِيلِ فَإِنَّ ذَلِكَ خَيْرٌ قَالَ خَالِدٌ
قُلْتُ لِأَبِي قِلَابَةَ
كَمْ السَّائِمَةُ قَالَ مِائَةٌ
2447. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, dan telah diriwayatkan dari jalur yang lain:
Telah menceritakan kepada kami Nashr bin Ali, dari Bisyr bin Al Mufadhdhal secara makna, telah menceritakan kepada kami Khalid Al Hadzdza`, dari Abu Qilabah,
dari Abu Al Malih, ia berkata; Nubaisy berkata; seorang laki-laki memanggil Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; sesungguhnya kami dahulu menyembelih hewan pada sepuluh pertama Bulan Rajab pada masa jahiliyah, maka apakah yang anda perintahkan kepada kami?
Beliau berkata: "Sembelihlah karena Allah pada bulan apa saja, dan berbaktilah kepada Allah 'azza wajalla, serta berilah makan!" orang tersebut berkata; sesungguhnya kami dahulu kami menyembelih anak hewan pertama pada masa jahiliyah, maka apakah yang anda perintahkan kepada kami?
Beliau berkata: "Pada setiap hewan yang telah digembala lebih dari satu tahun terdapat anak pertama yang kalian yang diberi makan oleh hewan ternakmu, hingga apabila ia siap untuk dibebani -Nashr mengatakan; siap untuk dibebani orang-orang yang berhaji- maka engkau menyembelihnya dan bersedekah dengan dagingnya." Khalid berkata; aku katakan kepada Abu Qilabah; berapakah hewan saimah (yang digembala lebih dari satu tahun) (yang diperintahkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam untuk disembelih anak pertamanya?) ia berkata; seratus.
👉Nabi saw sudah tidak mahu  atirah kerana sudah ada aqiqah.

٢٤٤٨ - حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَبْدَةَ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَال
َ لَا فَرَعَ وَلَا عَتِيرَةَ

2448. Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin 'Abdah, telah mengabarkan kepada kami Sufyan dari Az Zuhri, dari Sa'id dari Abu Hurairah, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Tidak ada fara' (menyembelih anak hewan yang pertama) dan tidak ada 'atirah (menyembelih hewan yang disembelih pada sepuluh pertama Bulan Rajab)."
👉Sembelih untuk berhala dan masih tak berkenan sebab asal dari amalan jahiliyah.

٢٤٤٩ - حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ أَخْبَرَنَا مَعْمَرٌ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ سَعِيدٍ
قَالَ الْفَرَعُ أَوَّلُ النَّتَاجِ كَانَ يُنْتَجُ لَهُمْ فَيَذْبَحُونَهُ

2449. Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali, telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq, telah mengabarkan kepada kami Ma'mar, dari Az Zuhri dari Sa'id, ia berkata; fara' adalah anak hewan pertama, dahulu mereka hewan mereka melahirkan kemudian mereka menyembelihnya.

٢٤٥٠ - حَدَّثَنَا مُوسَى بْنُ إِسْمَعِيلَ حَدَّثَنَا حَمَّادٌ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عُثْمَانَ بْنِ خُثَيْمٍ عَنْ يُوسُفَ بْنِ مَاهَكَ عَنْ حَفْصَةَ بِنْتِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ كُلِّ خَمْسِينَ شَاةً شَاةٌ قَالَ أَبُو دَاوُد قَالَ بَعْضُهُمْ الْفَرَعُ أَوَّلُ مَا تُنْتِجُ الْإِبِلُ كَانُوا يَذْبَحُونَهُ لِطَوَاغِيتِهِمْ ثُمَّ يَأْكُلُونَهُ وَيُلْقَى جِلْدُهُ عَلَى الشَّجَرِ وَالْعَتِيرَةُ فِي الْعَشْرِ الْأُوَلِ مِنْ رَجَبٍ

2450. Telah menceritakan kepada kami Musa bin Isma'il, telah menceritakan kepada kami Hammad dari Abdullah bin Utsman bin Khutsaim dari Yusuf bin Mahak, dari Hafshah binti Abdurrahman dari Aisyah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan kami untuk dikeluarkan zakat dari setiap lima puluh kambing satu ekor kambing. Abu Daud berkata; sebagian mereka mengatakan; fara' adalah anak unta yang pertama, dahulu mereka menyembelihnya untuk para berhala mereka, kemudian mereka memakannya, dan kulitnya dilemparkan ke pohon, sedangkan 'atirah ada pada sepuluh hari pertama pada Bulan Rajab.

١٠ -  الضحايا » ١٠٤٣ -  في العقيقة
10. Sembelihan » 1043. Akikah

٢٤٥١ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا
سُفْيَانُ عَنْ عَمْرِو بْنِ دِينَارٍ
عَنْ عَطَاءٍ عَنْ حَبِيبَةَ بِنْتِ مَيْسَرَةَ
عَنْ أُمِّ كُرْزٍ الْكَعْبِيَّةِ
قَالَتْ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ
مُكَافِئَتَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ
شَاةٌ
قَالَ أَبُو دَاوُد سَمِعْت أَحْمَدَ قَالَ مُكَافِئَتَانِ أَيْ مُسْتَوِيَتَانِ أَوْ مُقَارِبَتَانِ

2451. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari 'Amr bin Dinar, dari 'Atho`, dari Habibah binti Maisarah, dari Ummu Kurz Al Ka'biyyah, ia berkata; saya mendengar Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam bersabda: "Untuk anak laki-laki dua kambing yang sama dan untuk anak perempuan satu kambing." Abu Daud berkata; saya mendengar Ahmad, ia berkata; mukafiatani yaitu yang sama atau saling berdekatan.

٢٤٥٢ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَزِيدَ عَنْ أَبِيهِ عَنْ سِبَاعِ بْنِ ثَابِتٍ عَنْ أُمِّ كُرْزٍ قَالَتْ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ أَقِرُّوا الطَّيْرَ عَلَى مَكِنَاتِهَا قَالَتْ وَسَمِعْتُهُ
يَقُولُ عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ شَاةٌ
لَا يَضُرُّكُمْ أَذُكْرَانًا كُنَّ أَمْ إِنَاثًا

2452. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Sufyan dari 'Ubaidullah bin Abu Yazid, dari ayahnya dari Siba' bin Tsabit, dari Ummu Kurz, ia berkata; saya mendengar Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Biarkan burung berada pada tempatnya!" Aisyah berkata; dan saya mendengar beliau berkata: "Untuk anak laki-laki dua kambing yang sama dan untuk anak perempuan satu kambing tidak bermasalah bagi kalian apakah jantan atau betina."

٢٤٥٣ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ زَيْدٍ عَنْ عُبَيْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي يَزِيدَ
عَنْ سِبَاعِ بْنِ ثَابِتٍ عَنْ أُمِّ كُرْزٍ
قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ
مِثْلَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ شَاةٌ
قَالَ أَبُو دَاوُد هَذَا هُوَ الْحَدِيثُ وَحَدِيثُ سُفْيَانَ وَهْمٌ

2453. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Hammad bin Zaid, dari 'Ubaidullah bin Abu Yazid, dari Siba' bin Tsabit, dari Ummu Kurz, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Untuk anak laki-laki dua kambing yang sama dan untuk anak perempuan satu kambing." Abu Daud berkata; ini adalah hadits yang benar sedangkan hadits Sufyan adalah salah.

٢٤٥٤ - حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ النَّمَرِيُّ
حَدَّثَنَا هَمَّامٌ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ عَنْ الْحَسَنِ
عَنْ سَمُرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ كُلُّ غُلَامٍ رَهِينَةٌ بِعَقِيقَتِهِ
تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُحْلَقُ رَأْسُهُ وَيُدَمَّى
فَكَانَ
قَتَادَةُ إِذَا سُئِلَ عَنْ الدَّمِ كَيْفَ يُصْنَعُ بِهِ قَالَ إِذَا ذَبَحْتَ الْعَقِيقَةَ أَخَذْتَ مِنْهَا صُوفَةً
وَاسْتَقْبَلْتَ بِهِ أَوْدَاجَهَا
ثُمَّ تُوضَعُ عَلَى يَافُوخِ الصَّبِيِّ
حَتَّى يَسِيلَ عَلَى رَأْسِهِ مِثْلَ الْخَيْطِ
ثُمَّ يُغْسَلُ رَأْسُهُ بَعْدُ وَيُحْلَقُ قَالَ أَبُو دَاوُد وَهَذَا وَهْمٌ مِنْ هَمَّامٍ وَيُدَمَّى قَالَ أَبُو دَاوُد خُولِفَ هَمَّامٌ فِي هَذَا الْكَلَامِ وَهُوَ وَهْمٌ مِنْ هَمَّامٍ وَإِنَّمَا قَالُوا يُسَمَّى فَقَالَ هَمَّامٌ يُدَمَّى قَالَ أَبُو دَاوُد وَلَيْسَ يُؤْخَذُ بِهَذَا

2454. Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Umar An Namari, telah menceritakan kepada kami Hammam, telah menceritakan kepada kami Qatadah, dari Al Hasan dari Samurah dari Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam, beliau berkata: "Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya, disembelih untuknya pada hari ketujuh dan rambutnya dicukur, dan dilumuri dengan darah aqiqah." Qatadah apabila ditanya mengenai darah bagaimana dilakukan dengannya? Ia berkata; apabila engkau menyembelih aqiqah, maka engkau mengambil darinya satu bulu wol, dan engkau bawa ke arah urat-urat lehernya kemudian diletakkan pada pertengahan kepala anak kecil tersebut hingga mengalir di atas kelapa tersebut darah seperti benang, kemudian dicuci kepalanya setelah itu, dan dicukur. Abu Daud berkata; dan ini adalah kesalahan dari Hammam, yaitu kata; wa yudamma. Abu Daud berkata; Hammam diselisihi dalam perkataan ini, dan hal tersebut adalah kesalahan dari Hammam. Sesungguhnya mereka mengatakan; yusamma (diberi nama), namun Hammam berkata; wa yudamma (dan dilumuri darah). Abu Daud berkata; dan hadits tersebut tidak diambil dengan hal ini.

٢٤٥٥ - حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُثَنَّى حَدَّثَنَا ابْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ سَعِيدٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ سَمُرَةَ بْنِ جُنْدُبٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كُلُّ غُلَامٍ رَهِينَةٌ بِعَقِيقَتِهِ تُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ سَابِعِهِ وَيُحْلَقُ وَيُسَمَّى قَالَ أَبُو دَاوُد وَيُسَمَّى أَصَحُّ كَذَا قَالَ سَلَّامُ بْنُ أَبِي مُطِيعٍ عَنْ قَتَادَةَ وَإِيَاسُ ابْنُ دَغْفَلٍ وَأَشْعَثُ عَنْ الْحَسَنِ قَالَ وَيُسَمَّى وَرَوَاهُ أَشْعَثُ عَنْ الْحَسَنِ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيُسَمَّى

2455. Telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mutsanna, telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Adi, dari Sa'id dari Qatadah dari Al Hasan dari Samurah bin Jundub bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkata: "Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya, disembelihkan untuknya pada hari ketujuhnya, dicukur rambutnya dan diberi nama." Abu Daud berkata; dan kata yusamma (diberi nama) adalah lebih benar. Demikianlah yang dikatakan Sallam bin Abu Muthi' dari Qatadah serta Iyas bin Daghfal, dan Asy'ats, dari Al Hasan, ia berkata; dan diberi nama. Dan hadits tersebut diriwayatkan oleh Asy'ats dari Al Hasan dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan ia diberi nama.

٢٤٥٦ - حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ حَفْصَةَ بِنْتِ سِيرِينَ عَنْ الرَّبَابِ
عَنْ سَلْمَانَ بْنِ عَامِرٍ الضَّبِّيِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَعَ الْغُلَامِ عَقِيقَتُهُ فَأَهْرِيقُوا عَنْهُ دَمًا وَأَمِيطُوا عَنْهُ الْأَذَى

2456. Telah menceritakan kepada kami Al Hasan bin Ali, telah menceritakan kepada kami Abdurrazzaq, telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Hassan dari Hafshah binti Sirin dari Ar Robab dari Salman bin 'Amir Adh Dhabbi, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Pada (setiap) anak laki-laki (yang lahir) harus diaqiqahi, maka sembelihlah (aqiqah) untuknya dan hilangkan gangguan darinya."

٢٤٥٧ - حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ خَلَفٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى
حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ الْحَسَنِ
أَنَّهُ كَانَ يَقُولُ إِمَاطَةُ الْأَذَى حَلْقُ الرَّأْسِ

2457. Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Khalaf, telah menceritakan kepada kami Abdul A'la, telah menceritakan kepada kami Hisyam, dari Al Hasan, bahwa ia pernah berkata; menghilangkan gangguan adalah mencukur rambut kepala.

٢٤٥٨ - حَدَّثَنَا أَبُو مَعْمَرٍ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَقَّ عَنْ الْحَسَنِ وَالْحُسَيْنِ كَبْشًا كَبْشًا

2458. Telah menceritakan kepada kami Abu Ma'mar Abdullah bin 'Amr, telah menceritakan kepada kami Abdul Warits, telah menceritakan kepada kami Ayyub dari Ikrimah dari Ibnu Abbas, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menyembelih aqiqah untuk Al Hasan dan Al Husain satu domba, satu domba.

٢٤٥٩ - حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ حَدَّثَنَا دَاوُدُ بْنُ قَيْسٍ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ح و حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ سُلَيْمَانَ الْأَنْبَارِيُّ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ يَعْنِي ابْنَ عَمْرٍو عَنْ دَاوُدَ عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ أَبِيهِ أُرَاهُ عَنْ جَدِّهِ قَالَ سُئِلَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْعَقِيقَةِ فَقَالَ لَا يُحِبُّ اللَّهُ الْعُقُوقَ
كَأَنَّهُ كَرِهَ الِاسْمَ وَقَالَ مَنْ وُلِدَ لَهُ وَلَدٌ
فَأَحَبَّ أَنْ يَنْسُكَ عَنْهُ فَلْيَنْسُكْ عَنْ الْغُلَامِ شَاتَانِ
مُكَافِئَتَانِ وَعَنْ الْجَارِيَةِ شَاةٌ وَسُئِلَ عَنْ الْفَرَعِ قَالَ وَالْفَرَعُ حَقٌّ وَأَنْ تَتْرُكُوهُ
حَتَّى يَكُونَ بَكْرًا شُغْزُبًّا ابْنَ مَخَاضٍ أَوْ ابْنَ لَبُونٍ
فَتُعْطِيَهُ أَرْمَلَةً أَوْ تَحْمِلَ عَلَيْهِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ خَيْرٌ مِنْ أَنْ تَذْبَحَهُ فَيَلْزَقَ لَحْمُهُ بِوَبَرِهِ وَتَكْفَأَ إِنَاءَكَ وَتُولِهُ نَاقَتَكَ

2459. Telah menceritakan kepada kami Al Qa'nabi, telah menceritakan kepada kami Daud bin Qais, dari 'Amr bin Syu'aib, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, dan telah diriwayatkan dari jalur yang lain: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Sulaiman Al Anbari, telah menceritakan kepada kami Abdul Malik bin 'Amr, dari Daud dari 'Amr bin Syu'aib dari ayahnya, aku diberitahu dari kakeknya, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya mengenai aqiqah, kemudian beliau berkata: "Allah tidak menyukai tindakkan durhaka." Sepertinya beliau tidak menyukai nama tersebut. Dan beliau berkata: "Barangsiapa yang anaknya telah dilahirkan dan ia ingin menyembelih untuknya maka hendaknya ia menyembelih untuk anak laki-laki dua ekor kambing yang sama dan untuk anak wanita satu ekor kambing." Dan beliau ditanya mengenai fara' (anak unta yang pertama kali lahir). Beliau berkata: "Dan fara' adalah hak, sedangkan kalian membiarkannya hingga menjadi dewasa kuat berumur satu tahun masuk dua tahun atau berumur dua tahun masuk tiga tahun kemudian engkau berikan kepada seorang janda atau engkau bebani di jalan Allah adalah lebih baik daripada engkau menyembelihnya sehingga dagingnya menempel dengan bulunya, dan engkau penuhi bejanamu dan engkau kagetkan untamu dengan kematian anaknya."

٢٤٦٠ - حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ ثَابِتٍ حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ الْحُسَيْنِ حَدَّثَنِي أَبِي حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ بُرَيْدَة
َ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي بُرَيْدَةَ يَقُولُ كُنَّا فِي الْجَاهِلِيَّةِ
إِذَا وُلِدَ لِأَحَدِنَا غُلَامٌ ذَبَحَ شَاةً
وَلَطَخَ رَأْسَهُ بِدَمِهَا فَلَمَّا جَاءَ اللَّهُ بِالْإِسْلَامِ
كُنَّا نَذْبَحُ شَاةً وَنَحْلِقُ رَأْسَهُ وَنُلَطِّخُهُ بِزَعْفَرَانٍ

2460. Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Muhammad bin Tsabit, telah menceritakan kepada kami Ali bin Al Husain, telah menceritakan kepadaku ayahku telah menceritakan kepada kami Abdullah bin Buraidah, ia berkata; saya mendengar ayahku yaitu Buraidah berkata; dahulu kami pada masa jahiliyah apabila salah seorang diantara kami terlahirkan anak laki-lakinya maka ia menyembelih seekor kambing dan melumuri kepalanya dengan darahnya. Kemudian tatkala Allah datang membawa Islam maka kami menyembelih seekor kambing dan mencukur rambutnya serta melumurinya dengan za'faran

Isnin, Februari 26, 2018

Elak prasangka

76. Orang yang Menghitung Kepada Pelayannya karena Takut Ada Prasangka – 89

 

 

125/168. Dari Salman berkata,

إني لأعد العراق على خادمي مخافة الظن  (وفي رواية : خشية الظن /١٦۹)

 

 

  "Sesungguhnya  aku  benar-benar  menghitung  tulang  yang sudah  dimakan   dagingnya   oleh   pelayanku,   karena   takut  ada prasangka (dalam suatu riwayat, Karena khawatir ada prasangka buruk/ 169)."

 

Shahih sanadnya.

 

Sahih bukhari kitab azan sesi 8

باب مَا يَقُولُ إِذَا سَمِعَ الْمُنَادِي
10. Adzan » 389. Apa yang diucapkan ketika mendengar suara mu'adzin

٥٧٧ - حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ فَضَالَةَ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ
الْحَارِثِ
قَالَ حَدَّثَنِي عِيسَى بْنُ طَلْحَةَ
أَنَّهُ سَمِعَ مُعَاوِيَةَ يَوْمًا
فَقَالَ مِثْلَهُ إِلَى قَوْلِهِ
وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
577. Telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin Fadlalah berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Yahya dari Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits berkata, telah menceritakan kepadaku
'Isa bin Thalhah, bahwa pada suatu hari dia mendengar Mu'awiyyah mengucapkan seperti (apa yang diucapkan mu'adzin) hingga ucapannya: "Wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah."

👉Kenapa hadis ini ada wau?
Dlm hadis ini sebut ringkas..Mu'awiyyah mengucapkan seperti (apa yang diucapkan mu'adzin) hingga ucapannya.dan seterusnya tak disebut.yg nampak serupa setakat asyhaduanna muhamadar rasullah .
Dhamir dlm فَقَالَkembali kepada muawiyah.
Dhamir dlm مِثْلَهُkembali kepada muazin.
Dhamir dlm قَوْلِهِkembali kepada muawiyah bukan kepada muazin.kerana muazin tidak bertasyahud.

Arab huruf tu jamak dah.
Ulamak itu jamak.tapi kita biasa guna ulamak.

Dgn haraf wau,tetapi ketika mengucap atau tasyahud dlm solat.dlm azan tak boleh.tetapi kenapa ini ada wau?
Lafaz azan dlm hadis2 memang tiada.
Syiah bang pun tiada wau juga...walaupun kita tak terima.

Hadis riwayat alhumaidi.
Muawiyah sahabat besar.
Muawiyah telah difitnah jadi tak eluk.
Ikut syiah,muawiyah tu kafir...kalu imam bukhari terima perawi nombor satu tentu dia tak terima muawiyah kerana syarat perawi adalah adil.
Muawiyah sahabat nabi saw.
Sahabat lain pun terima muawiyah.
Kenapa tak bw mari sahabat lain??
Sahabat lain juga ada.jadi secara tak langsung imam bukhari nak bagi tau.
Kalu kafir lagi tak boleh terima.
Adakah muawiyah pandai2?
Kenapa ,hasan boleh baiah kepada muawiyah?
Boleh ke baiah kepada orang kafir?
Husin juga terima muawiyah?kenapa?
Bukan hadis ini shj bahkan banyak,imam bukhari terima muawiyah???
Mauawiyah pernah dengar nabi saw jawab ada wau.habis selesai cerita.

٥٧٨ - حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ رَاهَوَيْهِ قَالَ حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى
نَحْوَهُ قَالَ يَحْيَى وَحَدَّثَنِي بَعْضُ إِخْوَانِنَا
أَنَّهُ قَالَ لَمَّا قَالَ حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ
قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
وَقَالَ هَكَذَا سَمِعْنَا نَبِيَّكُمْ
صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ

578. Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Rahawaih berkata, telah menceritakan kepada kami Wahab bin Jarir berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam dari
Yahya seperti itu, Yahya berkata, dan telah menceritakan kepadaku Sebagian saudara kami bahwa dia berkata, "Jika mu'adzin mengucapkan, 'Hayya 'Alash shalah '(Marilah melaksanakan shalat) ',
dia menjawab(yakni muawiyah), "Laa Haula Walaa Quwwata Illaa Billah '(Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan izin Allah) '.
Dia(muawiyah) berkata, "Demikianlah kami mendengar Nabi kalian(kamu) shallallahu 'alaihi wasallam bersabda."

١٠ -  الأذان » ٣٩٠ -  الدعاء عند النداء
باب الدُّعَاءِ عِنْدَ النِّدَاءِ
10. Adzan » 390. Do'a setelah (sebaik selesai)panggilan adzan

٥٧٩ - حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَيَّاشٍ قَالَ حَدَّثَنَا شُعَيْبُ بْنُ أَبِي حَمْزَةَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ الْمُنْكَدِرِ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ
اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِي وَعَدْتَه
ُ حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ

579. Telah menceritakan kepada kami 'Ali bin 'Ayyasy berkata, telah menceritakan kepada kami Syu'aib bin Abu Hamzah dari Muhammad Al Munkadir dari
Jabir bin 'Abdullah,
bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berdo'a setelah mendengar adzan: ALLAHUMMA RABBA HAADZIHID DA'WATIT TAMMAH WASHSHALAATIL QAA'IMAH.
AATI MUHAMMADANIL WASIILATA WALFADLIILAH WAB'ATSHU MAQAAMAM MAHMUUDANIL LADZII WA'ADTAH
(Ya Allah. Rabb Pemilik seruan yang sempurna ini, dan Pemilik shalat yang akan didirikan ini, berikanlah wasilah (perantara) dan keutamaan kepada Muhammad. Bangkitkanlah ia pada kedudukan yang terpuji sebagaimana Engkau telah janjikan) '.
Maka ia berhak mendapatkan syafa'atku pada hari kiamat."

Rabu, Februari 21, 2018

Sahih bukhari kitab azan sesi 7


باب مَا يَقُولُ إِذَا سَمِعَ الْمُنَادِي:
10. Adzan » 389. Apa yang diucapkan ketika mendengar suara mu'adzin

٥٧٦ - حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ اللَّيْثِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا سَمِعْتُمْ النِّدَاءَ فَقُولُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ الْمُؤَذِّنُ

576. Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Yusuf berkata, telah mengabarkan kepada kami Malik dari Ibnu Syihab dari 'Atha bin Yazid Al Laitsi dari Abu Sa'id Al Khudri, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila kalian mendengar adzan, maka jawablah seperti apa yang diucapkan mu'adzin."

٥٧٧ - حَدَّثَنَا مُعَاذُ بْنُ فَضَالَةَ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ بْنِ الْحَارِثِ قَالَ حَدَّثَنِي عِيسَى بْنُ طَلْحَةَ أَنَّهُ سَمِعَ مُعَاوِيَةَ يَوْمًا فَقَالَ مِثْلَهُ إِلَى قَوْلِهِ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
577. Telah menceritakan kepada kami Mu'adz bin Fadlalah berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Yahya dari Muhammad bin Ibrahim bin Al Harits berkata, telah menceritakan kepadaku 'Isa bin Thalhah, bahwa pada suatu hari dia mendengar Mu'awiyyah mengucapkan seperti (apa yang diucapkan mu'adzin) hingga ucapannya: "Wa asyhadu anna Muhammadar Rasulullah."

٥٧٨ - حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ رَاهَوَيْهِ قَالَ حَدَّثَنَا وَهْبُ بْنُ جَرِيرٍ قَالَ حَدَّثَنَا هِشَامٌ عَنْ يَحْيَى نَحْوَهُ قَالَ يَحْيَى وَحَدَّثَنِي بَعْضُ إِخْوَانِنَا أَنَّهُ قَالَ لَمَّا قَالَ حَيَّ عَلَى الصَّلَاةِ قَالَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ وَقَالَ هَكَذَا سَمِعْنَا نَبِيَّكُمْ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ

578. Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Rahawaih berkata, telah menceritakan kepada kami Wahab bin Jarir berkata, telah menceritakan kepada kami Hisyam dari Yahya seperti itu, Yahya berkata, dan telah menceritakan kepadaku Sebagian saudara kami bahwa dia berkata, "Jika mu'adzin mengucapkan, 'Hayya 'Alash shalah '(Marilah melaksanakan shalat) ', dia menjawab, "Laa Haula Walaa Quwwata Illaa Billah '(Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan izin Allah) '. Dia berkata, "Demikianlah kami mendengar Nabi kalian shallallahu 'alaihi wasallam bersabda."

👉Jawap azan dgn perbuatan tiada khilaf ,WAJIB.
Jawap dgn mulut atau ucapan tidak wajib...imam tohawi dll imam.
Muftabihi=pendapat yg dipilih dlm mazhab hanafi tidak wajib.

Dalil ini menjadikan perintah yg asal tidak wajib(jawap azan)
Kaedah fekah:Perintah selepas larangan tidak memberi makna wajib.
Contoh ziarah kubur,...kamu ziarahlah..ini bukan perintah selepas larangan itu wajib,harus dan paling tinggi eluk shj .

Nabi saw sendiri tidak jawap bila mengintai dengar (istamaal bukan samaal dengar)suara azan ..tiba2 nabi saw mendengar suara ucapab allah hu akbar ,lalu nabi saw kata faqola alalfitrah(engkau islam)..dan bila orang itu ucap asyahdu allailahaillallah maka nabi saw kata telah selamatlah engkau dari neraka.
Jika berdosa tak jawap azan,nabi saw buat dosa?ini menunjukan jawap azan bukan wajib dan tidak berdosa jika tak jawap.

Dari wajib kepada mustahab.

Jawap sama seolah2 mengejek2.
Tapi ada pula yg kata boleh bergantung kepada niat.
Ada berpegang pada zahir hadis ,orang yg bersolat pun kena jawap azan.
Ttapi boleh jawap selepas buang air atau bersetubuh atau selesai solat.

Orang bermukim,atau yg melakukan iqamat perlu dijawab berdasarkan hadis ..ada solat diantara 2 azan..iqamat dikatakan juga azan.

Selasa, Februari 20, 2018

Sahih bukhari kitab azan sesi 6

باب مَا يُحْقَنُ بِالأَذَانِ مِنَ الدِّمَاءِ:
Bab nyawa terpelihara dgn sebab azan.
Bab apa yg,terjemahan asal.
Bab dgn sebab azan(bab sababiyah)
Nyawa terpelihara kerana azan.

Ma مَا  mausul,maknanya isim mubhan maknanya tak jelas,jadi perlu yg ikut lepasnya menjelaskan.
asal maknanya apa yang.loni apa.
Darah الدِّمَاءِ
Min مِنَyg menjelaskan مَا

١٠ -  الأذان » ٣٨٨ -  ما يحقن بالأذان من الدماء
10. Adzan » 388. Menangguhkan penyerangan atas suatu kaum bila terdengar suara adzan

٥٧٥ - حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ جَعْفَرٍ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ إِذَا غَزَا بِنَا قَوْمًا
لَمْ يَكُنْ يَغْزُو بِنَا حَتَّى يُصْبِحَ
وَيَنْظُرَ فَإِنْ سَمِعَ أَذَانًا كَفَّ عَنْهُمْ
وَإِنْ لَمْ يَسْمَعْ أَذَانًا أَغَارَ عَلَيْهِمْ
قَالَ فَخَرَجْنَا إِلَى خَيْبَرَ فَانْتَهَيْنَا إِلَيْهِمْ لَيْلًا
فَلَمَّا أَصْبَحَ وَلَمْ يَسْمَعْ أَذَانًا رَكِبَ
وَرَكِبْتُ خَلْفَ أَبِي طَلْحَةَ
وَإِنَّ قَدَمِي لَتَمَسُّ قَدَمَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ فَخَرَجُوا إِلَيْنَا بِمَكَاتِلِهِمْ
وَمَسَاحِيهِمْ فَلَمَّا رَأَوْا النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالُوا مُحَمَّدٌ وَاللَّهِ مُحَمَّدٌ وَالْخَمِيسُ قَالَ فَلَمَّا رَآهُمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
قَالَ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ خَرِبَتْ خَيْبَرُ
إِنَّا إِذَا نَزَلْنَا بِسَاحَةِ قَوْمٍ { فَسَاءَ صَبَاحُ الْمُنْذَرِينَ }

575. Telah menceritakan kepada kami Qutaibah bin Sa'id berkata, telah menceritakan kepada kami Isma'il bin Ja'far dari Humaid dari Anas bin Malik, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam jika memerangi suku kaum bersama kami, maka beliau tidak menyerang kaum tersebut hingga datangnya waktu shubuh (menunggu). Jika mendengar suara adzan, beliau mengurungkannya. Namun bila tidak terdengar suara adzan maka beliau menyerangnya." Anas bin Malik berkata, "Maka pada suatu hari kami keluar untuk menyerbu perkampungan Khaibar, kami lantas menunggu hingga malam hari. Ketika datang waktu pagi dan beliau tidak mendengar suara adzan, maka beliau menaiki tunggangannya sementara aku membonceng di belakang Abu Thalhah. Sungguh kakiku menyentuh kaki Nabi shallallahu 'alaihi wasallam." Anas bin Malik melanjutkan kisahnya, "Penduduk Khaibar keluar ke arah kami dengan membawa keranjang dan sekop-sekop mereka, ketika mereka melihat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, maka mereka berkata, "Muhammad! Demi Allah, Muhammad dan pasukannya (datang)!" Kata Anas, "Ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melihat mereka, beliau bersabda: "Allahu Akbar, Allahu Akbar, hancurlah Khaibar! Sesungguhnya kami, apabila mendatangi perkampungan suatu kaum, maka amat buruklah pagi hari yang dialami orang-orang yang diperingatkan tersebut ' (Qs. Ash Shaffaat: 177).
👉pasukan tentera yg besar dan lengkapالْخَمِيسُ
Setat hari ahad ikut kristian.
Pasukan yg paling besar adalah yg tengah.
Sunnah nabi saw ,tentera berahsia bila nak berangkat.
Susunan tentera....
Tentang kuda perang..surah al adiyat
Nabi saw contoh dlm ketenteraan.
Rasullah saw mengambil sempena baik apa yg dilihat atau tafa ul(bersikap optimis),ini nabi saw ajar.
Nabi rajin buat gini...mari orang yg bernama salim ,maka nabi saw kata insyallah selamat sempena kedtgan orang yg bernama salim atau selamat itu.
Amalan nabi saw dgn yahudi ,dipanggil muqobalaqoh.
Tahun ke7,nabi bertindak terhadap yahudi.
Yahudi ada berbelas kubu .

١٠ -  الأذان » ٣٨٩ -  ما يقول إذا سمع المنادي
10. Adzan » 389. Apa yang diucapkan ketika mendengar suara mu'adzin

٥٧٦ - حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ عَطَاءِ بْنِ يَزِيدَ اللَّيْثِيِّ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا سَمِعْتُمْ النِّدَاءَ فَقُولُوا مِثْلَ مَا يَقُولُ الْمُؤَذِّنُ

576. Telah menceritakan kepada kami 'Abdullah bin Yusuf berkata, telah mengabarkan kepada kami Malik dari Ibnu Syihab dari 'Atha bin Yazid Al Laitsi dari Abu Sa'id Al Khudri, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila kalian mendengar adzan, maka jawablah seperti apa yang diucapkan mu'adzin."

Sabtu, Februari 17, 2018

002.Surah al baqarah 83

وَإِذْ أَخَذْنَا مِيثَاقَ بَنِي إِسْرَائِيل
1َلَا تَعْبُدُونَ إِلَّا اللَّهَ
2وَبِالْوَالِدَيْن إِحْسَانًا
3وَذِي الْقُرْبَىٰ
4وَالْيَتَامَىٰ
5وَالْمَسَاكِينِ
6وَقُولُوا لِلنَّاسِ حُسْنًا
7وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ
ثُمَّ تَوَلَّيْتُمْ إِلَّا قَلِيلًا مِنْكُمْ وَأَنْتُمْ مُعْرِضُونَ
(Abdullah Muhammad Basmeih)
Dan (ingatlah wahai Muhammad), ketika Kami mengikat perjanjian setia dengan Bani Israil (dengan berfirman): "Janganlah kamu menyembah melainkan Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua ibu bapa, dan kaum kerabat, dan anak-anak yatim, serta orang-orang miskin; dan katakanlah kepada sesama manusia perkataan-perkataan yang baik; dan dirikanlah sembahyang serta berilah zakat".
Kemudian kamu berpaling membelakangkan (perjanjian setia kamu itu) kecuali sebahagian kecil dari kamu; dan sememangnya kamu orang-orang yang tidak menghiraukan perjanjian setianya.
-Sura Al-Baqarah, Ayah 83

👉
8وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ
Solat dikata وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ
Kalu kedai bukan sekadar buka kedai,tetapi jaga masa berniaga,layanan terhadap  pelangan,susun atur barang dll boleh menyebabkan kedainya maju.
Jaga Solat akan menyebabkan 6perkara akan terjaga juga.
Jaga hubungan dgn manusia yg utama adalah
وَآتُوا الزَّكَاةَ
Solat pula hubungan utama dgn tuhan
Jaga ,2 perkara ini,6perkara akan terjaga.
Zakat maksudnya selalu diberi bukan hanya sekali.à

Jumaat, Februari 16, 2018

Sahih bukhari kitab azan sesi 5

باب رَفْعِ الصَّوْتِ بِالنِّدَاءِ:
وَقَالَ عُمَرُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ أَذِّنْ أَذَانًا سَمْحًا وَإِلاَّ فَاعْتَزِلْنَا.

Dan telah berkata umar bin abdul aziz,Laungkan azan dgn betul dan bersahaja,kalau tidak tak payahlah jadi muazzin kami.

١٠ -  الأذان » ٣٨٧ -  رفع الصوت بالنداء

10. Adzan » 387. Mengeraskan suara (panggilan) adzan

٥٧٤ - حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ
قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ الْأَنْصَارِيِّ
ثُمَّ الْمَازِنِيِّ
عَنْ أَبِيهِ
أَنَّهُ أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ قَالَ لَهُ إِنِّي أَرَاكَ تُحِبُّ الْغَنَمَ وَالْبَادِيَةَ
فَإِذَا كُنْتَ فِي غَنَمِكَ أَوْ بَادِيَتِكَ فَأَذَّنْتَ بِالصَّلَاةِ فَارْفَعْ صَوْتَكَ بِالنِّدَاءِ فَإِنَّهُ لَا يَسْمَعُ مَدَى صَوْتِ الْمُؤَذِّنِ جِنٌّ وَلَا إِنْسٌ وَلَا شَيْءٌ إِلَّا شَهِدَ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
قَالَ أَبُو سَعِيدٍ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

574. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin Yusuf berkata, telah mengabarkan kepada kami
Malik dari
Abdurrahman bin Abdullah bin 'Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah Al Anshari Al Mazini dari
Bapaknya bahwa ia mengabarkan kepadanya, bahwa Abu Sa'id Al Khudri berkata kepadanya, "Aku lihat kamu suka kambing dan lembah (pengembalaan). Jika kamu sedang mengembala kambingmu atau berada di lembah, lalu kamu mengumandangkan adzan shalat, maka keraskanlah suaramu.
Karena tidak ada yang mendengar suara mu'adzin, baik manusia, jin atau apapun dia, kecuali akan menjadi saksi pada hari kiamat."
Abu Sa'id berkata, "Aku mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam."

👉Hikmat azan
1.nanti jadi saksi diakhirat,yg merupakan kelebihan
2.syiar islam.
3.menutup telinga.

Abdullah bin zaid yg bermimpi dpt kalimah azan ,tapi nabi saw tak suruh dia yg azan.

Nabi saw pilih bilal sebab suaranya lantang dan panjang nafasnya.

Tujuan azan adalah untuk lebih kuat.

Khamis, Februari 15, 2018

Tafsir asas quran sesi 76

USUL KE 17
MENGETAHUI AYAT-AYAT YANG MENASAKHKAN DAN AYAT-AYAT YANG DIMANSUKHKAN MENURUT AHLI TAFSIR MUTAQADDIMIN DAN MUTA'KKHIRIN

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ حَرِّضِ الْمُؤْمِنِينَ عَلَى الْقِتَالِ ۚ إِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ عِشْرُونَ صَابِرُونَ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ ۚ وَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ مِائَةٌ يَغْلِبُوا أَلْفًا مِنَ الَّذِينَ كَفَرُوا بِأَنَّهُمْ قَوْمٌ لَا يَفْقَهُونَ
(Abdullah Muhammad Basmeih)
Wahai Nabi, peransangkanlah orang-orang yang beriman itu untuk berperang. Jika ada di antara kamu dua puluh yang sabar, nescaya mereka dapat menewaskan dua ratus orang (dari pihak musuh yang kafir itu); dan jika ada di antara kamu seratus orang, nescaya mereka dapat menewaskan seribu orang dari golongan yang kafir, disebabkan mereka (yang kafir itu) orang-orang yang tidak mengerti.
-Sura Al-Anfal, Ayah 65

الْآنَ خَفَّفَ اللَّهُ عَنْكُمْ وَعَلِمَ أَنَّ فِيكُمْ ضَعْفًا ۚ فَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ مِائَةٌ صَابِرَةٌ يَغْلِبُوا مِائَتَيْنِ ۚ وَإِنْ يَكُنْ مِنْكُمْ أَلْفٌ يَغْلِبُوا أَلْفَيْنِ بِإِذْنِ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ مَعَ الصَّابِرِينَ
(Abdullah Muhammad Basmeih)
Sekarang Allah telah meringankan daripada kamu (apa yang telah diwajibkan dahulu) kerana Ia mengetahui bahawa pada kamu ada kelemahan; oleh itu jika ada di antara kamu seratus orang yang sabar, nescaya mereka akan dapat menewaskan dua ratus orang; dan jika ada di antara kamu seribu orang, nescaya mereka dapat menewaskan dua ribu orang dengan izin Allah. Dan (ingatlah) Allah beserta orang-orang yang sabar.
-Sura Al-Anfal, Ayah 66

Ayat 65 telah dimansukhkan oleh Ayat 66
Ini antara ayat yg shah waliyullah terima ia mansukh.
Tetapi ada juga yg kata tidak mansukh.

Zahirnya nampak cerita atau ayat cerita ,tapi ada tuntutan.
Kalu cerita shj takkan allah cakap salah?
Cerita atau Khobar ko insyak(minta).
Semoga allah merahmatinya.
Zahirnya khobar ttapi bukan khobar tapi insyak.

Tidak boleh menyentuhnya kecuali orang2 yg suci....khobar atau insyak?
Tu ramai yg tidak suci ,boleh pegang,allah berdusta?

Ada ayat quran yg kata tak leh pegang quran?
Ini la ayat nya.
Heraklus dihantar quran oleh nabi saw?

Tahu dari mana?
Baris ,lamasu...la nafi ,tidak boleh.
Jika la nahi,jangan.

Quran dilohmahfuz yg tidak boleh dipegang.
Lihat ayat sebelum dan selepas,kitab makhnun..malaikat pun tidak boleh disentuh....terjaga...
Jadi quran yg dok ada ini boleh dipegang.
Ilmu maani ,salah cabang ilmu balaghah.

Ini Takhfif (peringanan) خَفَّفَ bukan nasakh.

Contoh posa,yg takhfif,bg yg musafir?
Boleh posa juga sebab ada takhfif bukannya mansukh hukum asal.
Jadi,orang islam kan tak kuat jadi ini keringanan bukan ayat itu nasakh.

Rasyid Rida,(mufti besar mesir)Murid Syeikh Muhamad Abduh,kata ayat 65 dan 66 turun pada masa yg sama.apa hikmatnya.kalu dah lama turun okla.ni tak guna atau pakai lagi ayat tu.sekurang2nya dan guna sekali.jadi tak munasabah ayat itu dinasakh.

Jamaludin Al Afgani,guru muhamad abduh,dicop freemason.sedang dia berjuang menentang penjajah.

Jika wahabi tak terima asyairah.
Mmay terima asyairah.

Perang badar
Islam=313
Kafir=1,000

Perang Tabuk
Islam=30,000
Kafir=300,000

Ini orang islam dizaman nabi saw.
Ini sejarah ,orang islam yg sempurna.

Sekarang ,kita orang islam yg tak mengerti.
Jangan biarkan diri kita lemah dari ini lagi.
Paling lemah seorang islam boleh lawan dua orang kafir.jika tidak orang islam perlu menguatkan diri sendiri dgn persediaan2.
Kalu mansukh ,maka kita berdosa lah.
Kemampuan sentiasa berubah.

Selasa, Februari 13, 2018

Sunan abu daud kitab qurban sesi 10

١٠ -  الضحايا » ١٠٤٠ -  ما جاء في ذكاة الجنين
10. Sembelihan » 1040. Sembelihan janin

٢٤٤٤ - حَدَّثَنَا الْقَعْنَبِيُّ حَدَّثَنَا ابْنُ الْمُبَارَكِ ح و حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ عَنْ مُجَالِدٍ عَنْ أَبِي الْوَدَّاكِ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ قَالَ سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْجَنِينِ فَقَالَ كُلُوهُ إِنْ شِئْتُمْ وَقَالَ مُسَدَّدٌ قُلْنَا يَا رَسُولَ اللَّهِ نَنْحَرُ النَّاقَةَ وَنَذْبَحُ الْبَقَرَةَ وَالشَّاةَ فَنَجِدُ فِي بَطْنِهَا الْجَنِينَ أَنُلْقِيهِ أَمْ نَأْكُلُهُ قَالَ كُلُوهُ إِنْ شِئْتُمْ فَإِنَّ ذَكَاتَهُ ذَكَاةُ أُمِّهِ

2444. Telah menceritakan kepada kami Al Qa'nabi, telah menceritakan kepada kami Ibnu Al Mubarak, dan telah diriwayatkan dari jalur yang lain: Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Husyaim dari Mujalid dari Abu Al Waddak dari Abu Sa'id, ia berkata; saya bertanya kepada Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam mengenai janin hewan, kemudian beliau berkata: "Makanlah apabila kalian menghendaki!" Musaddad berkata; maka kami katakan; wahai Rasulullah, kami menyembelih unta, sapi dan kambing, kemudian kami dapatkan janin dalam perutnya, apakah kami membuangnya atau kami boleh memakannya? Beliau berkata: "Makanlah apabila kalian menghendaki! Sesungguhnya penyembelihannya adalah dengan menyembelih induknya"