Jumaat, Februari 16, 2018

Sahih bukhari kitab azan sesi 5

باب رَفْعِ الصَّوْتِ بِالنِّدَاءِ:
وَقَالَ عُمَرُ بْنُ عَبْدِ الْعَزِيزِ أَذِّنْ أَذَانًا سَمْحًا وَإِلاَّ فَاعْتَزِلْنَا.

Dan telah berkata umar bin abdul aziz,Laungkan azan dgn betul dan bersahaja,kalau tidak tak payahlah jadi muazzin kami.

١٠ -  الأذان » ٣٨٧ -  رفع الصوت بالنداء

10. Adzan » 387. Mengeraskan suara (panggilan) adzan

٥٧٤ - حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ يُوسُفَ
قَالَ أَخْبَرَنَا مَالِكٌ
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي صَعْصَعَةَ الْأَنْصَارِيِّ
ثُمَّ الْمَازِنِيِّ
عَنْ أَبِيهِ
أَنَّهُ أَخْبَرَهُ أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ قَالَ لَهُ إِنِّي أَرَاكَ تُحِبُّ الْغَنَمَ وَالْبَادِيَةَ
فَإِذَا كُنْتَ فِي غَنَمِكَ أَوْ بَادِيَتِكَ فَأَذَّنْتَ بِالصَّلَاةِ فَارْفَعْ صَوْتَكَ بِالنِّدَاءِ فَإِنَّهُ لَا يَسْمَعُ مَدَى صَوْتِ الْمُؤَذِّنِ جِنٌّ وَلَا إِنْسٌ وَلَا شَيْءٌ إِلَّا شَهِدَ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
قَالَ أَبُو سَعِيدٍ سَمِعْتُهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

574. Telah menceritakan kepada kami
'Abdullah bin Yusuf berkata, telah mengabarkan kepada kami
Malik dari
Abdurrahman bin Abdullah bin 'Abdurrahman bin Abu Sha'sha'ah Al Anshari Al Mazini dari
Bapaknya bahwa ia mengabarkan kepadanya, bahwa Abu Sa'id Al Khudri berkata kepadanya, "Aku lihat kamu suka kambing dan lembah (pengembalaan). Jika kamu sedang mengembala kambingmu atau berada di lembah, lalu kamu mengumandangkan adzan shalat, maka keraskanlah suaramu.
Karena tidak ada yang mendengar suara mu'adzin, baik manusia, jin atau apapun dia, kecuali akan menjadi saksi pada hari kiamat."
Abu Sa'id berkata, "Aku mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam."

👉Hikmat azan
1.nanti jadi saksi diakhirat,yg merupakan kelebihan
2.syiar islam.
3.menutup telinga.

Abdullah bin zaid yg bermimpi dpt kalimah azan ,tapi nabi saw tak suruh dia yg azan.

Nabi saw pilih bilal sebab suaranya lantang dan panjang nafasnya.

Tujuan azan adalah untuk lebih kuat.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan