Selasa, April 20, 2021

Sunan Abu Daud kitab puasa sesi 16

Sunan Abu Daud kitab puasa sesi 16


٨ -  الصوم » ٧٨٨ -  الصائم يستقيء عامدا
8. Puasa » 788. Orang yang berpuasa muntah dengan sengaja(usaha bagi muntah)

-jika sengaja puasa terbatal dan kena qadak puasa
-jika tak sengaja puasa tidak terbatal.

٢٠٣٢ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا هِشَامُ بْنُ حَسَّانَ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ سِيرِينَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ ذَرَعَهُ قَيْءٌ وَهُوَ صَائِمٌ فَلَيْسَ عَلَيْهِ قَضَاءٌ وَإِنْ اسْتَقَاءَ فَلْيَقْضِ قَالَ أَبُو دَاوُد رَوَاهُ أَيْضًا حَفْصُ بْنُ غِيَاثٍ عَنْ هِشَامٍ مِثْلَهُ

2032. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Isa bin Yunus, telah menceritakan kepada kami Hisyam bin Hassan dari Muhammad bin Sirin 
dari Abu Hurairah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa yang muntah tanpa disengaja ketika sedang berpuasa, maka ia tidak berkewajiban untuk mengqadha`, dan apabila ia sengaja untuk muntah maka hendaknya ia mengqadha`.
Abu Daud berkata; hadits tersebut diriwayatkan juga oleh Hafsh bin Ghiyats dari Hisyam seperti itu. 

٢٠٣٣ - حَدَّثَنَا أَبُو مَعْمَرٍ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَارِثِ حَدَّثَنَا الْحُسَيْنُ عَنْ يَحْيَى حَدَّثَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَمْرٍو الْأَوْزَاعِيُّ عَنْ يَعِيشَ بْنِ الْوَلِيدِ بْنِ هِشَامٍ أَنَّ أَبَاهُ حَدَّثَهُ حَدَّثَنِي مَعْدَانُ بْنُ طَلْحَةَ أَنَّ أَبَا الدَّرْدَاءِ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَاءَ فَأَفْطَرَ فَلَقِيتُ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي مَسْجِدِ دِمَشْقَ فَقُلْتُ إِنَّ أَبَا الدَّرْدَاءِ حَدَّثَنِي أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَاءَ فَأَفْطَرَ قَالَ صَدَقَ وَأَنَا صَبَبْتُ لَهُ وَضُوءَهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
2033. Telah menceritakan kepada kami Abu Ma'mar Abdullah bin 'Amr, telah menceritakan kepada kami Abdul Warits, telah menceritakan kepada kami Al Husain dari Yahya, telah menceritakan kepadaku Abdurrahman bin 'Amr Al Auza'i dari Ya'isy bin Al Walid bin Hisyam bahwa ayahnya telah menceritakan kepadanya; telah menceritakan kepadaku Ma'dan bin Thalhah bahwa 
Abu Ad Darda` telah menceritakan kepadanya bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam muntah kemudian beliau berbuka(atau muntah menyebabkan puasanya terbatal). Kemudian aku bertemu dengan Tsauban mantan budak Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di masjid Damaskus. Kemudian aku katakan; sesungguhnya Abu Ad Darda` telah menceritakan kepadaku bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam muntah kemudian beliau berbuka. Tsauban berkata; ia telah benar, dan aku yang menuangkan untuk beliau tempat wudhunya shallallahu 'alaihi wasallam. 

٨ -  الصوم » ٧٨٩ -  القبلة للصائم
8. Puasa » 789. Orang yang berpuasa mencium (wanita)(isteri)
-boleh mencium isteri ketika puasa.

٢٠٣٤ - حَدَّثَنَا مُسَدَّدٌ حَدَّثَنَا أَبُو مُعَاوِيَةَ عَنْ الْأَعْمَشِ عَنْ إِبْرَاهِيمَ عَنْ الْأَسْوَدِ وَعَلْقَمَةَ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُ وَهُوَ صَائِمٌ وَيُبَاشِرُ وَهُوَ صَائِمٌ وَلَكِنَّهُ كَانَ أَمْلَكَ لِإِرْبِهِ
2034. Telah menceritakan kepada kami Musaddad, telah menceritakan kepada kami Abu Mu'awiyah dari Al A'masy, dari Ibrahim dari Al Aswad dan 'Alqamah 
dari Aisyah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mencium (istrinya) dalam keadaan sedang berpuasa. Dan juga memeluk (istrinya) (bersentuhan kulit)dalam keadaan sedang berpuasa, akan tetapi beliau adalah orang yang paling dapat menahan nafsunya(mengawal kemaluannya)

٢٠٣٥ - حَدَّثَنَا أَبُو تَوْبَةَ الرَّبِيعُ بْنُ نَافِعٍ حَدَّثَنَا أَبُو الْأَحْوَصِ عَنْ زِيَادِ بْنِ عِلَاقَةَ عَنْ عَمْرِو بْنِ مَيْمُونٍ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُ فِي شَهْرِ الصَّوْمِ

2035. Telah menceritakan kepada kami Abu Taubah Ar Rabi' bin Nafi', telah menceritakan kepada kami Abu Al Ahwash dari Ziyad bin 'Alaqah dari 'Amr bin Maimun dari Aisyah, ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mencium (istrinya) pada bulan puasa. 

٢٠٣٦ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ كَثِيرٍ أَخْبَرَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَعْدِ بْنِ إِبْرَاهِيمَ عَنْ طَلْحَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ يَعْنِي ابْنَ عُثْمَانَ الْقُرَشِيَّ عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُقَبِّلُنِي وَهُوَ صَائِمٌ وَأَنَا صَائِمَةٌ

2036. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Katsir, telah mengabarkan kepada kami Sufyan, dari Sa'd bin Ibrahim dari Thalhah bin Abdullah bin Utsman Al Qurasyi 
dari Aisyah radliallahu 'anha, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah menciumku sementara beliau dalam keadaan berpuasa dan aku juga berpuasa. 

٢٠٣٧ - حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ يُونُسَ حَدَّثَنَا اللَّيْثُ ح و حَدَّثَنَا عِيسَى بْنُ حَمَّادٍ أَخْبَرَنَا اللَّيْثُ بْنُ سَعْدٍ عَنْ بُكَيْرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ عَنْ عَبْدِ الْمَلِكِ بْنِ سَعِيدٍ عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ قَالَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ هَشَشْتُ فَقَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ صَنَعْتُ الْيَوْمَ أَمْرًا عَظِيمًا قَبَّلْتُ وَأَنَا صَائِمٌ قَالَ أَرَأَيْتَ لَوْ مَضْمَضْتَ مِنْ الْمَاءِ وَأَنْتَ صَائِمٌ قَالَ عِيسَى بْنُ حَمَّادٍ فِي حَدِيثِهِ قُلْتُ لَا بَأْسَ بِهِ ثُمَّ اتَّفَقَا قَالَ فَمَهْ

2037. Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Yunus, telah menceritakan kepada kami Al Laits, dan telah diriwayatkan dari jalur yang lain: Telah menceritakan kepada kami Isa bin Hammad, telah mengabarkan kepada kami Al Laits bin Sa'd dari Bukair bin Abdullah, dari Abdul Malik bin Sa'id
dari Jabir bin Abdullah, ia berkata; Umar bin Al Khathab berkata; aku merasakan senang(naik nafsu) lalu aku mencium (istriku) sementara aku dalam keadaan berpuasa. Lalu aku katakan; wahai Rasulullah, pada hari ini aku telah melakukan suatu perkara yang besar. Saya mencium (istriku) sementara saya sedang berpuasa. Beliau berkata: "Bagaimana pendapatmu apabila engkau berkumur-kumur menggunakan air sementara engkau sedang berpuasa?" Isa bin Hammad (salqhnseorang oerawi yang Abu Daud meriwayatkan padanya)berkata dalam haditsnya; aku katakan; tidak mengapa. Kemudian keduanya bersepakat mengatakan; beliau berkata; tahanlah! (Maknanya boleh)


٨ -  الصوم » ٧٩٠ -  الصائم يبلع الريق
8. Puasa » 790. Orang yang berpuasa menelan ludah

٢٠٣٨ - حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عِيسَى حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ دِينَارٍ حَدَّثَنَا سَعْدُ بْنُ أَوْسٍ الْعَبْدِيُّ عَنْ مِصْدَعٍ أَبِي يَحْيَى عَنْ عَائِشَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُقَبِّلُهَا وَهُوَ صَائِمٌ وَيَمُصُّ لِسَانَهَا قَالَ ابْنُ الْأَعْرَابِيِّ هَذَا الْإِسْنَادُ لَيْسَ بِصَحِيحٍ

2038. Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Isa, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Dinar, telah menceritakan kepada kami Sa'd bin Aus Al 'Abdi dari Mishda' Abu Yahya 
dari Aisyah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menciumnya sementara beliau sedang berpuasa, dan mengisap lidahnya. Ibnu Al A'rabi berkata; sanad ini tidak shahih. 
-hadits ini tidak sahih.


٨ -  الصوم » ٧٩١ -  كراهيته للشاب
8. Puasa » 791. Dimakruhkannya hal itu untuk anak(orang ) muda

٢٠٣٩ - حَدَّثَنَا نَصْرُ بْنُ عَلِيٍّ حَدَّثَنَا أَبُو أَحْمَدَ يَعْنِي الزُّبَيْرِيَّ أَخْبَرَنَا إِسْرَائِيلُ عَنْ أَبِي الْعَنْبَسِ عَنْ الْأَغَرِّ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَجُلًا سَأَلَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الْمُبَاشَرَةِ لِلصَّائِمِ فَرَخَّصَ لَهُ وَأَتَاهُ آخَرُ فَسَأَلَهُ فَنَهَاهُ فَإِذَا الَّذِي رَخَّصَ لَهُ شَيْخٌ وَالَّذِي نَهَاهُ شَابٌّ

2039. Telah menceritakan kepada kami Nashr bin Ali, telah menceritakan kepada kami Abu Ahmad yaitu Az Zubairi, telah mengabarkan kepada kami Israil dari Abu Al 'Anbas dari Al Aghar dari Abu Hurairah bahwa seorang laki-laki bertanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam mengenai cumbuan(bersentuhan kulit) orang yang berpuasa, lalu beliau memberikan keringanan kepadanya. Dan orang yang lain datang kepada beliau dan bertanya mengenainya, lalu beliau melarangnya. Ternyata orang yang beliau beri keringanan adalah orang yang sudah tua, sedangkan orang yang beliau larang adalah orang yang masih muda. 








Tiada ulasan:

Catat Ulasan